Potensi Keanekaragaman Hayati untuk Pengembangan Biofarmasi di Indonesia

21 Oktober 2022

Indonesia memiliki kondisi geografis yang dapat mendukung jenis-jenis makhluk hidup untuk tumbuh dan berkembang biak dengan baik, sehingga membuat Indonesia memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi. Keanekaragaman hayati di Indonesia tersebar dibanyak tipe ekosistem, baik darat maupun perairan. Banyak potensi keanekaragaman hayati yang dapat dimanfaatkan oleh manusia, contohnya untuk kebutuhan pangan, ekowisata, ilmu pengetahuan dan di bidang pengobatan, salah satunya adalah biofarmasi.

Biofarmasi merupakan suatu bentuk produk obat yang diproduksi dari sumber biologis, bisa dari tumbuhan, hewan atau miroorganisme. Banyaknya keanekaragaman hayati di Indonesia, membuat Indonesia memiliki potensi yang besar di bidang industri obat dan mampu bersaing di taraf International. Namun dalam pengembangan biofarmasi banyak yang perlu diperhatikan, salah satunya adalah jumlah bahan baku untuk memenuhi kebutuhan. Perlu dilakukan pembudidayaan terhadap jenis bahan baku yang dipakai sehingga pengembangan biofarmasi tidak mengancam keanekaragaman hayati.

Maka dari itu pentingnya untuk mengeksplorasi lebih jauh potensi keanekaragaman hayati yang ada di Indonesia supaya biofarmasi di Indonesia semakin berkembang pesat.

SUB-TEMA:

  1. Keanekaragaman genetik
  2. Keanekaragaman spesies
  3. Keanekaragaman ekosistem
  4. Etnobiologi and Sosial Ekonomi
  5. Ilmu dan Teknologi Hayati

WAKTU DAN TEMPAT:

Via Zoom

Jumat, 21 Oktober 2022
Pukul: 08.00-11.30 WIB

PEMAKALAH UTAMA (KEYNOTE SPEAKERS)

  1. Prof. Dr. Enos Tangke Arung, S.Hut., M.P. (Universitas Mulawarman) (08.30 – 09.15 WIB)
  2. Prof. Dr. Andria Agusta (Badan Riset dan Inovasi Negara) (09.15 – 10.00 WIB)

Keterangan: 

Panitia dapat memilih 1-2 naskah dari peserta yang paling sesuai dengan tema seminar nasional ini dan dengan latar belakang peneliti yang mencukupi untuk dipresentasian dalam plenary session bersama dengan para pemakalah utama. Setelah pelaksanaan seminar nasional, naskah presentasi dan biodata singkat peneliti akan diunggah pada laman ini sebagai pemakalah utama (keynote speaker).

TANGGAL PENTING

  1. Pendaftaran peserta non-pemakalah: s.d. 17 Oktober 2022
  2. Pendaftaran pemakalah dan batas akhir pengiriman abstrak: 13 Oktober 2022
  3. Pengumuman abstrak yang lolos untuk dipresentasikan: 14 Oktober 2022
  4. Pembayaran awal (early bird): s.d. 12 Oktober 2022 (23.59 WIB)
  5. Pembayaran reguler: 13-17 Oktober 2022 (23.59 WIB)
  6. Penerimaan naskah lengkap dan PPT presentasi: 17 Oktober 2022
  7. Pemberitahuan jadwal kegiatan: 19 Oktober 2022
  8. Pelaksanaan Seminar Nasional Biodiversitas: 21 Oktober 2022
  9. Batas akhir revisi terakhir naskah lengkap: s.d. 22 Januari 2022
  10. Registrasi abstrak dan batas akhir pengiriman naskah lengkap untuk mahasiswa S1 yang mendaftar untuk presentasi secara bebas biaya (free of charge): 12 Oktober 2022
  11. Pemberitahuan naskah lengkap pada no. 10 yang lolos untuk dipresentasikan secara gratis: 14 Oktober 2022

PEMBAYARAN

Pembayaran dilakukan melalui transfer ke BNI (Swift code: BNINIDJA), No. Rekening: 0356986994, atas nama: Dewi Nur Pratiwi. Bukti pembayaran mohon dikirim ke biodiversitas@gmail.com Ketentuan pembayaran sebagai berikut:

KategoriDetailEarly-Bird s.d. 12 Oktober 2022 (23.59 WIB) (x 1000)Regular 13-17 Oktober 2022 (23.59 WIB) (x 1000)
PresenterMahasiswa S1/ Anggota MBIFREE*IDR 100
 Mahasiswa S2/S3IDR 100IDR 200
 Dosen/Peneliti/UmumIDR 200IDR 300
 Naskah tambahan (per Naskah)IDR 100IDR 100
Participant FREE

Catatan:

*) Kegiatan seminar ini gratis (free of charge) untuk mahasiswa S1 dan anggota MBI yang naskahnya siap untuk direview; penerbitan naskah dikenakan biaya.

  1. Naskah yang diterbitkan pada jurnal Biodiversitas(ScopusDOAJ) atau Nusantara Bioscience(ESCIDOAJ) mendapatkan rabat sebesar Rp. 500.000,-. Rabat  ini tidak berlaku untuk naskah lengkap yang baru dikirimkan setelah 22 Januari 2022 (tiga bulan pasca seminar) dan/atau disetujui untuk diterbitkan setelah 22 April 2023 (enam bulan pasca seminar).
  2. Penulis bertanggungjawab untuk menerjemahkan naskahnya ke Bahasa Inggris (U.S.) dengan mengundang professional translator atau native speaker.
  3. Naskah yang diterbitkan pada Prosiding Seminar Nasional Masyarakat Biodiversitas Indonesia (PSNMBI) (DOAJMicrosoft Academic SearchGoogle Scholar) dikenakan biaya Rp. 100.000,-.
  4. Penerbitan naskah pada jurnal-jurnal MBI selain Biodiversitas dan Nusantara Bioscience adalah GRATIS. Daftar jurnal dapat diperiksa di sinismujo.id
  5. Penerbitan naskah dilakukan secara online. Edisi cetak tidak tersedia (pemakalah dapat mencetak sendiri secara print of demand; buku naskah lengkap berformat pdf disediakan sebulan setelah tanggal terbit).

——— *) Registrasi on the spot (dengan pemberitahuan) akan dikenakan tambahan biaya Rp. 100.000,- **) Pembatalan dalam kurun waktu 10 hari menjelang pelaksanaan tidak berakibat refund.

PENGIRIMAN ABSTRAK & REGISTRASI ONLINE

Pendaftaran peserta dan pengiriman abstrak dilakukan secara online dengan mengisi form pada tautan berikut:

https://forms.gle/zfzwoBnhxfFbFJ4x5

KETENTUAN ABSTRAK:

Abstrak ditulis dalam Bahasa Indonesia. Panjang badan abstrak 200-300 kata. Abstrak terdiri dari judul (maks. 20 kata), nama lengkap semua penulis, alamat surat institusi semua penulis (khusus penulis untuk korespondensi dilengkapi dengan nomor telepon/faksimili dan email), badan abstrak (pernyataan, tujuan, metode, hasil dan kesimpulan), dan kata kunci (maks. 5 kata).

PENGIRIMAN NASKAH LENGKAP

Pengiriman naskah lengkap dilakukan melalui online system, berikut:

2. Nusantara Bioscience disini: https://smujo.id/nb/about/submissions
3. Prosididng (PSNMBI) disini: https://smujo.id/psnmbi/about/submissions
4. Lainnya, mohon pilih disini: https://smujo.id/

Pemakalah yang tidak bermaksud mempublikasikan naskahnya pada jurnal Biodiversitas, Nusantara Bioscience atau Prosiding Seminar Nasional Masyarakat Biodiversitas Indonesia (ISSN: 2407-8050), maka TIDAK perlu mengirimkan naskah lengkap, cukup menyerahkan naskah presentasi dalam bentuk power point pada saat pelaksanaan seminar, untuk dokumentasi panitia dan peserta yang memintanya. Naskah lengkap yang belum dipublikasikan adalah sepenuhnya rahasia milik penulis, sehingga tidak perlu dikirimkan kepada panitia/editor.

 

KETENTUAN NASKAH:

Naskah ditulis dalam Bahasa Indonesia atau Inggris, pada template yang telah disediakan. Pada naskah lengkap, abstrak ditulis dalam Bahasa Indonesia dan Inggris. Panjang naskah 2000-2500 kata (dari pendahuluan hingga kesimpulan) untuk Short Communication dan sekitar 4000 kata untuk original reseach paper. Naskah hasil penelitian mengikuti pembagian judul, abstrak, pendahuluan, bahan dan metode, hasil dan pembahasan, kesimpulan, dan daftar pustaka. Sebanyak 80% pustaka dari jurnal ilmiah yang terbit dalam 10 tahun terakhir (pustaka taksonomi dikecualikan).

Naskah dipresentasikan secara oral.

  1. Presentasi akan dalam bahasa Indonesia.
  2. Presentasi oral dilakukan dalam bentuk “PDF” selama 5-7 menit.
  3. Setiap presenter dialokasikan waktu max. 10 menit untuk presentasi dan menjawab pertanyaan.
  4. Kirimkan file PDF melalui alamat email biodiversitas@gmail.com dengan subject [NAMA_JUDUL NASKAH]. Maksimal pada 18 Oktober 2022

PENYELENGGARA

Kegiatan ini merupakan kerjasama dari beberapa pihak, yaitu:

  1. Masyarakat Biodiversitas Indonesia (MBI),
  2. Universitas Sebelas Maret (Program Studi Ilmu Lingkungan dan Program Studi S3 Biologi),
  3. Universitas Padjadjaran,
  4. Universitas Indonesia,
  5. Biodiversitas, Journal of Biological Diversity (Scopus indexed journals), dan
  6. Nusantara Bioscience (ESCI indexed)